Samarinda, Voxnews.id – Dispora Kalimantan Timur mengambil langkah strategis dengan menyelenggarakan pelatihan kewirausahaan olahraga, sebuah inisiatif yang bertujuan mendukung masa depan atlet.
Acara ini berlangsung selama tiga hari, diikuti 20 atlet dari berbagai cabang olahraga, bertempat di Hotel Bintang Sintuk, Bontang.
Kepala Bidang Pembudayaan Olahraga Dispora Kaltim, AA Bagus Surya Saputra Sugiarta, menegaskan bahwa pelatihan ini penting untuk membekali para atlet.
“Karena masa aktif atlet ini kan sangat terbatas. Jadi penting bagi mereka untuk dapat merencanakan masa depannya setelah pensiun di dunia olahraga,” ujarnya.
Ellyana Azzahra, atlet kurash yang meraih emas di PON Aceh-Sumut, menyambut baik inisiatif ini. “Bermanfaat banget, apalagi yang dapat medali, bonusnya bisa digunakan buat buka usaha,” katanya.
Ia mengaku tertarik dengan usaha kuliner sebagai langkah masa depan.
Dengan kehadiran pemateri seperti Wakil Ketua I KONI Kaltim, Ego Arifin, pelatihan ini dirancang untuk memberikan wawasan praktis kepada para atlet tentang manajemen keuangan dan investasi. Mereka didorong untuk memanfaatkan bonus prestasi dalam menciptakan peluang usaha.
Dispora Kaltim menilai, usia produktif seorang atlet sering kali berakhir di usia 35 tahun. Melalui pelatihan ini, diharapkan mereka dapat menjaga kemandirian ekonomi sekaligus menginspirasi generasi muda lainnya.
Program ini menjadi contoh nyata komitmen Dispora Kaltim dalam mendukung kesejahteraan atlet, bahkan setelah mereka tidak aktif di dunia olahraga. (VOX/ADV/Dispora Kaltim)
