JAKARTA – Hari pertama pertandingan babak kualifikasi (BK) PON Kontingen cabor Gulat Kalimantan Timur (Kaltim) berhasil tampil maksimal dan merebut kepingan emas perdana, pada Selasa (07/11) kemarin, di GOR Ciracas, Jakarta Timur.
Medali di hari pertama tersebut berhasil diraih pegulat Benua Etam pada kategori greco roman di 4 kelas yang diikuti, yakni 3 emas dan 1 perunggu.
Untuk emas tersebut, dipersembahkan melalui Papang Ramadhanu kelas 130kg putra, Kusno Hadi kelas 77 kg putra, dan Ashar Ramadhan kelas 97 kg putra. Sedangkan perunggunya yakni Hendri di kelas 87 kg putra.
Melihat anak asuhnya berhasil tampil apik di hari pertama, Rudiansyah atau yang akrab disapa Keke sebagai Pelatih Gulat Kaltim itu mengaku senang dan bangga.
“Alhamdulillah capaian yang baik di awal. Semoga bisa melecut semangat rekan-rekan yang belum bertanding,” ucap Keke.
Setelah tim greco roman putra, hari ini (08/11) giliran tim kategori gaya bebas putri yang akan tampil untuk merebut tiket kelolosan menuju PON XXI/2024 di Aceh-Sumut mendatang.
Keke yang juga menjabat sebagai Kabid Binpres PGSI Kaltim itu mengharapkan para atlet bisa tampil baik dan fokus terhadap lawan yang dihadapi.
“Semoga anak-anak bisa menjaga konsentrasi serta mendengarkan benar apa yang menjadi instruksi pelatih di tepi gelanggang. Itu ada faktor penentunya,” ujarnya Keke.
Prestasi tersebut sekaligus membuat KONI dam Dispora Kaltim bangga atas peningkatan yang ada, mengingat Benua Etam merupakan barometer cabor Gulat di Tanah Air. (Re/Adv Dispora Kaltim)
