TENGGARONG — Dalam upaya memperbaiki tata kelola komunikasi publik, Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) Kukar mengakui perlunya evaluasi dan pembenahan menyeluruh atas aktivitas komunikasi selama ini. Plt Kepala Diskominfo Kukar, Solihin, menyatakan bahwa refleksi ini penting untuk memperkuat peran institusinya.
“Kami menyadari pasti ada kekurangan, dan untuk itu kami menyampaikan permohonan maaf jika ada yang kurang berkenan. Tapi ini saatnya kami berbenah,” ujar Solihin.
Menurutnya, Diskominfo bertekad menjadikan tahun ini sebagai momentum konsolidasi internal dan eksternal. Langkah awal yang dilakukan adalah membangun kembali kepercayaan dengan para mitra kerja, termasuk insan media dan instansi lain di lingkungan Pemkab Kukar.
“Kita mulai dengan keterbukaan dan komunikasi yang jujur. Harus diakui, membangun komunikasi yang efektif tidak mudah, tapi itu tidak berarti tidak bisa,” tegasnya.
Ia menambahkan, Diskominfo akan melakukan audit internal atas program-program komunikasi sebelumnya dan mengidentifikasi titik lemah yang perlu diperbaiki. Salah satunya adalah mempercepat penyebaran informasi publik dan meningkatkan kapasitas SDM.
“Kami ingin responsif terhadap kebutuhan masyarakat. Itu hanya bisa dicapai jika komunikasi kita benar-benar terorganisir,” ucap Solihin.
Ke depan, ia berharap seluruh jajaran Diskominfo bisa lebih adaptif terhadap dinamika media dan teknologi informasi. “Kalau kita lambat beradaptasi, maka kita akan tertinggal. Kominfo harus jadi pelopor transformasi digital di Kukar,” pungkasnya. (ADV/Diskominfo Kukar)