Hai Vox and Voxy! Pada saat Bapak Presiden RI baru kita, Prabowo Subianto mulai pindah tinggal di istana negara, ada hal yang membuat perhatian seluruh publik nih. Yup, kucing tercintanya dia, Bobby Kertanegara dibawa untuk tinggal di istana.
Bikin gemes lagi, Bobby dibawa Pak Prabowo menggunakan pet strollernya. Terus Pak Prabowo tanya ke Bobby “Bobby, mau lihat kamar Bobby?”. Adududu..pecinta anabul tingkat maksimal deh!
Tapi ternyata nggak hanya presiden kita aja loh yang sangat menyayangi kucing. Ada 4 pemimpin dunia yang punya kucing juga.
Willow, si kucing abu-abu ini merupakan kucing peliharaan dari Presiden Joe Biden dan Gedung Putih menjadi rumah nyamannya dia.
Jadi ceritanya nih, Willow pertama kali bertemu keluarga Biden di kampung halamannya di Pennsylvania pada acara kampanye sang Presiden pada tahun 2020. Ia lompat ke panggung dan bertemu sang Ibu Negara, Jill Biden, di tengah-tengah pidatonya. Chemistry langsung dapat, ya si Willow dibawa pulang sama keluarga Presiden Biden.
Willow dikasih banyak perlakuan istimewa. Pada tahun 2022 lalu, Willow terbang bersama Joe dan Jill Biden dengan Marine One, helikopter kepresidenan untuk menghabiskan akhir pekan bersama keluarganya.
Dia juga dibebaskan untuk berkeliaran di kediaman Presiden Biden. Tapi dia hanya dibolehkan untuk berjalan-jalan di lantai dua dan tiga gedung tersebut.
Karena ni kucing presiden, Willow dapat menikmati solarium, ruang terang di atas Serambi Selatan yang mana dia mendapat banyak perhatian dari staf Kediaman Eksekutif. Dia juga suka mengunjungi staf yang bekerja di East Wing, mengejar-ngejar mainannya di dalam dan luar kantor dan tidur siang dengan santai di atas meja sekretaris pers.
Presiden Singapura, Tharman Shanmugaratnam memiliki 3 kucing. Socks, Judy dan Awan.
Socks, dia adalah kucing belang berwarna abu yang diadopsi Presiden Tharman dari Cat Welfare Society. Kucing ini lihai banget menduduki laptop milik Presiden, tapi nggak suka jika dibangunkan dari tidurnya.
Judy, kucing torti yang umurnya setahun lebih tua dari Socks. Kucing ini diadopsi dari seorang dokter hewan di Jurong. Karakter uniknya adalah Juddy suka bersembunyi di lemari baju dan ia tidak suka ditinggal sendiri.
Awan, kucing ketiga ini juga diadopsi di tempat yang sama seperti Socks. Dia jahil dan suka mengigit kaki sang Ibu Negara. Bahkan, Presiden Tharman mengungkapkan kelemahan Awan adalah berpikir.
Mantan Perdana Menteri Selandia Baru, Jacinda Ardern pernah memiliki seekor kucing oranye-putih bernama Paddles. Nah yang bikin menarik adalah Paddles merupakan kucing rescue yang mengidap polidaktili dan memiliki jari tambahan.
Partner dari Ardern, Clarke Gayford pernah berbagi cerita kalau Paddles hampir saja mengganggu percakapan telepon istrinya dengan mantan Presiden AS Donald Trump. Paddles masuk dengan berisik melalui pintu kucing dan buru-buru dibawa keluar agar tidak mengganggu percakapan antara dua petinggi negara ini.
Sayangnya, tidak lama sejak mantan PM Ardern menjabat, Paddles mati tertabrak mobil milik tetangga Ardern di dekar rumah Ardern di Point Chevalier.
Xiang Xiang dan Ah Tsai menjadi dua kucing tahta tertinggi di Taiwan karena mereka peliharaan dari mantan Presiden Taiwan sekaligus presiden perempuan pertama di wilayah tersebut, Tsai Ing-wen.
Saking cintanya dengan Xiang Xiang dan Ah Tsai, mantan Presiden Tsai Ing-wen antusias jika ditanya mengenai hewan peliharaannya ini dibanding kehidupan pribadinya. Bahkan, kedua kucing ini juga sering muncul dalam kampanye kepresidenan Tsai yang lalu.
Sejak mengadopsi Xiang Xiang dan Ah Tsai, Tsai Ing-Wen sampai memberikan perkataan yang mengharukan di Facebook.
“Sejak mengadopsi Xiang Xiang dan Ah Tsai, sepertinya saya memiliki dua anggota keluarga lagi. Setiap hari ketika saya menyelesaikan hari yang berat dan pulang ke rumah, kedua hewan kecil ini selalu menyambut saya di depan pintu. Mereka selalu mengobati rasa lelah saya setelah sepanjang hari.”
Vox and Voxy! Pemimpin sekelas negara aja pada cinta dengan anabul-anabul. Kalian yang punya hewan peliharaan, sayangi rawati cintai ya mereka! Jangan aniaya hewan liar juga ya!
PENULIS : Tim Voxnews