TENGGARONG — Kebijakan efisiensi anggaran yang diberlakukan pemerintah pusat tak menyurutkan langkah Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Kutai Kartanegara untuk menjaga dan melakukan perawatan Stadion Sultan Aji Imbut. Stadion ini tetap menjadi prioritas meski kondisi anggaran memaksa banyak Organisasi Perangkat Daerah (OPD) melakukan penyesuaian.
Kepala Dispora Kukar, Aji Ali Husni, menyatakan bahwa pihaknya memiliki perencanaan yang matang untuk menjaga fasilitas olahraga tetap berfungsi optimal. Stadion yang menjadi simbol kebanggaan olahraga Kukar itu rutin digunakan tidak hanya oleh atlet profesional, tetapi juga pelajar, komunitas olahraga, hingga masyarakat umum.
“Perawatan stadion sangat kami prioritaskan. Kami sudah punya jadwal dan prosedur tetap agar stadion tidak mengalami penurunan kualitas,” ungkap Aji.
Ia menjelaskan bahwa kegiatan perawatan dilakukan secara bertahap berdasarkan tingkat urgensi. Mulai dari perbaikan instalasi listrik dan sistem penerangan, pengecekan jaringan air bersih, hingga perawatan lapangan utama secara berkala.
Dispora Kukar juga mulai memanfaatkan tim teknis internal agar biaya pemeliharaan bisa ditekan, namun tetap menjaga standar kualitas layanan. Selain itu, koordinasi dengan instansi terkait dilakukan agar tidak terjadi tumpang tindih pengelolaan fasilitas.
“Kami berupaya agar tidak mengandalkan anggaran besar saja, tapi juga inovasi dalam manajemen pemeliharaan. Salah satunya dengan pelibatan tenaga teknis lokal,” tambahnya.
Aji juga menyebutkan bahwa pihaknya tengah menyusun dokumen rencana kerja jangka menengah untuk pengelolaan stadion berbasis efisiensi. Ini termasuk potensi menggandeng mitra swasta yang bisa membantu pembiayaan dan pengembangan fasilitas.
“Masyarakat sangat membutuhkan stadion ini. Kita tidak boleh membiarkan fasilitas rusak karena alasan efisiensi. Oleh karena itu, kita harus kreatif,” pungkasnya. (ADV/Diskominfo Kukar)