SAMARINDA – Ketua DPRD Kaltim, Hasanuddin Mas’ud (Hamas) ajak seluruh pihak mengawal visi Gratispol dan Jospol yang dituangkan di dalam Rancangan Peraturan Daerah (Raperda) tentang Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Kaltim 2025-2029.
Diketahui, visi tersebut merupakan visi yang diusung oleh Gubernur-Wakil Gubernur Kaltim, Rudy Mas’ud dan Seno Aji. Dengan pemerintahan baru, maka Pemprov Kaltim pun mengusulkan Raperda RPJMD Kaltim 2025-2029 ke DPRD Kaltim melalui Rapat Paripurna yang dilaksanakan pada Rabu, (28/5/2025).
Hamas menyatakan, RPJMD terbaru ini mencerminkan arah baru pemerintahan hasil Pilkada 2024. Jika pada periode sebelumnya Kaltim mengusung visi ‘Berdaulat,’ kini pola pembangunan yang ditawarkan bergerak menuju dua program unggulan yang menjadi identitas kepemimpinan Rudy Mas’ud–Seno Aji, yakni GratisPol (Gratis Pelayanan Optimal) dan JOSPOL (Jokowi-Seno Politik Pembangunan Lokal).
“Jadi, rancangan RPJMD dari gubernur dan wakil gubernur ini sudah mengusung visi misi yang telah disetujui. Artinya, sekarang polanya bukan lagi ‘Kaltim Berdaulat’, tapi sudah berubah menjadi GratisPol dan JOSPOL,”terangnya.
Hamas menilai, perubahan pendekatan pembangunan ini harus dijadikan bahan pembahasan serius dalam agenda paripurna selanjutnya.
Ia berharap dua program unggulan tersebut benar-benar mampu mendorong kesejahteraan masyarakat Kaltim secara menyeluruh, khususnya dalam aspek pendidikan, kesehatan, dan pemenuhan kebutuhan dasar infrastruktur.
“Harapannya, program-program baru ini bisa memberi dampak nyata untuk masyarakat. Pendidikan, kesehatan, dan infrastruktur harus jadi prioritas utama dalam lima tahun ke depan,”tandasnya. (ADV)