SAMARINDA – Anggota DPRD Kalimantan Timur (Kaltim) Subandi meminta agar Pemerintah dan konservasi sumber daya alam memberikan langkah tegas dalam menangani maraknya serangan buaya di Sungai dan pesisir Kaltim, khususnya Kutai Timur (Kutim).
Pasalnya, selama ini Masyarakat di daerah tersebut terus terancam serangan buaya yang semakin meningkat.
“Keluhan masyarakat tentang serangan buaya seharusnya menjadi perhatian pemerintah daerah. Namun, hingga kini masalah ini terus terjadi tanpa solusi yang jelas. Banyak korban, terutama anak-anak, menjadi mangsa buaya,” Ungkapnya Subandi kepada awak media. Rabu (13/11/2024).
Lebih lanjut, Subandi menilai Pemerintah daerah harus segera lebih aktif menangani masalah ini. Subandi menekankan pentingnya kerjasama antara pemerintah, kepolisian, dan BKSDA. Ia juga mendesak DPRD Kaltim untuk segera mengundang pihak terkait untuk membahas cara pencegahan yang efektif.
“Pemerintah setempat harus bersinergi dengan instansi terkait untuk merumuskan strategi yang tepat agar kejadian serupa tidak terulang,” Ucapnya.
Untuk itu, politisi dari Partai Keadilan Sejahtera (PKS) tersebut menghimbau agar segera ada patroli di sepanjang sungai dan daerah rawan serangan buaya. Langkah ini diharapkan bisa memberikan rasa aman kepada warga.
“Buaya perlu dievakuasi ke kawasan yang lebih aman dan jauh dari permukiman. Aparat yang memiliki pengalaman dalam penanganan binatang buas harus dilibatkan untuk mencari solusi terbaik,” Pungkasnya.