Samarinda – Kaltim membawa 29 atlet terbaiknya untuk berlaga di ajang pra Popnas Zona IV di Kendari, Sulawesi Tenggara. Dengan pengalaman yang teruji, mereka optimis bisa mengukir prestasi dan meloloskan banyak atlet ke Popnas 2025.
Pelatih pencak silat Kaltim, Sri Murni, menegaskan bahwa timnya telah menjalani persiapan matang melalui Training Camp (TC) dan Kejuaraan Daerah (Kejurda) sebelumnya. “Kami membawa 29 atlet, dengan 17 di antaranya bermain di nomor tarung dan sisanya di kategori seni, baik tunggal, ganda, dan beregu,” katanya.
Sri Murni juga menjelaskan bahwa sebagian besar atlet yang bertanding adalah pelajar dari SKOI, PPLP, dan PPLPD. Dengan pembinaan yang terstruktur, mereka memiliki jam terbang yang cukup tinggi untuk bersaing di level nasional. “Kalau dari pengalaman, mereka sudah teruji sejak masih di kelas pra remaja. Termasuk satu atlet yang pada O2SN lalu berhasil meraih perak,” ujarnya.
Optimisme semakin tinggi setelah 7 dari 10 atlet yang berlaga pada Selasa (19/11/2024) berhasil lolos ke babak semifinal. Pertandingan berlangsung di Ballroom Hotel Kubra Kendari, dan atlet-atlet Kaltim menunjukkan dominasinya di arena.
Selain kesiapan fisik, Sri Murni menekankan pentingnya mental bertanding yang sudah diasah melalui berbagai kompetisi sebelumnya. Dengan persiapan ini, dia yakin peluang besar ada di tangan atlet Kaltim. “Kami ingin membawa nama Kaltim bersinar di Popnas tahun depan,” tegasnya.
Pra Popnas Zona IV bukan sekadar arena pertandingan, tetapi juga ajang pembuktian bahwa pencak silat Kaltim memiliki kualitas. Kini, semua mata tertuju pada atlet-atlet muda Kaltim yang siap memberikan performa terbaiknya. (ADV/Dispora Kaltim)